TARAKAN — Warga Bumi Paguntaka dikagetkan dengan limpa sapi kurban yang mirip seperti huruf Arab yang bertuliskan lafaz Allah SWT di Jalan Purna Bhakti RT 12, Kelurahan Kampung Satu Skip Tarakan.
Peristiwa langka itu terjadi saat para panitia yang berjumlah 40 orang sedang memotong-motong daging yang akan dibagikan kepada warga. Wakil Ketua Panitia Kurban Masjid Al-Aqsho, Hamsyah mengatakan dia bersama rekan-rekannya menemukan hal luar biasa pada salah satu limpa dari enam ekor sapi yang di kurbankan kemarin (2/9).
“Kita semua di sini yang menemukannya, baru sadarnya saat lagi nimbang, ada yang lain dari salah satu limpa sapi kurban, saat diperhatikan berwarna biru cerah membentuk lafaz Allah SWT,” ujarnya.
Sontak hal ini mengundang perhatian warga yang berada di lokasi penyembelihan hewan kurban. Tidak ingin melewatkan momen langka tersebut, banyak warga yang mengabadikannya. “Ini baru pertama kalinya, kita juga nggak pernah menyangka sebelumnya. Artinya ini semua di luar kendali kita, sudah kuasa Allah SWT,” tambah pria yang menjabat sebagai Sekretaris Disdukcapil Kota Tarakan ini.
Diungkapkan Hamsyah, limpa sapi berlafaz Allah SWT tersebut, didapat dari tubuh sapi jantan dengan bobot sekitar 100 kilogram, yang dibeli dari seorang pedagang sapi yang berada di kawasan Persemaian, Karang Harapan. Kurban hewan ini juga merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun, khususnya warga RT 12 dan RT 19.
“Sapi nya lebih besar dari sapi lainnya, saat mau disembelih juga tidak ada tanda-tanda aneh,” jelasnya.
Meskipun limpa sapi tersebut terbilang istimewa, tidak lantas ada perlakuan khusus. Tetap saja jeroan tersebut dipotong dan dibagikan kepada masyarakat. “?Ini memang merupakan tanda kebesaran Allah SWT, tapi limpah tersebut tetap saja sama dengan limpa lainnya. Akan diolah dan dimakan agar tidak mubazir. Sehingga tidak ada prilaku syirik dari warga, dan kami menganggap ini tanda kegiatan kita diberkahi oleh Allah SWT,” tutupnya. (ega/nri)